Sabtu, 21 Oktober 2017

Pemograman Berorientasi Objek (PBO)

Pemrograman Berorientasi Objek

Haii teman teman, disini saya akan berbagi ilmu sedikit dan menjelaskan tentang Pemrograman Berorientasi Objek

Pemrograman berorientasi objek (Inggris: object-oriented programming disingkat OOP) merupakan paradigma pemrograman yang berorientasikan kepada objek. Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas-kelas atau objek-objek.

Konsep Dasar Pemrograman Berorientasi Objek:

Class adalah ‘cetak biru’ atau ‘blueprint’ dari object. Jika diibaratkan, class adalah motor. Motor memiliki ciri-ciri seperti merk, warna, dan beberapa ciri khas lain yang menyatakan sebuah benda tersebut adalah motor.Atribut adalah data yang terdapat dalam sebuah class. Melanjutkan analogi tentang motoratribut dari motor bisa berupa merk, warna, dan lain-lain.Method adalah tindakan yang bisa dilakukan didalam class. Jika menggunakan analogi class motor kita, maka contoh method adalah: menghidupkan motormematikan motor, dan berbagai tindakan lain.Object atau Objek adalah hasil cetak dari class, atau hasil ‘konkrit’ dari class. Jika menggunakan analogi class motor, maka objek dari class motor bisa berupa: motor_ibu, motor_adik, motor_kaka, dan lain-lain.

Contoh sederhana dengan syntak JavaScript :

function Orang(nama){

this.nama = nama;

this.sapa = function(nama){
alert("Halo " + nama + ", nama saya " + this.nama);
}
}

<html>
<head>
<script type="text/javascript" src="oop.js"></script>
</head>
</body>
<script type="text/javascript">

function contoh(){
var budi = new Orang("Budi");
budi.sapa("Tono");
}

</script>
<button onclick="contoh();">Contoh</button>
</body>
</html>

Mungkin hanya itu saja pembahasan saya mengenai Pemograman Berorientasi Objek Semoga bermanfaat bagi kalian😊

Tidak ada komentar:

Posting Komentar